Langsung ke konten utama

Dengan Dilengkapi AI, Google Rilis Smartphone Pixel 4 Earbud Wireless

Sumber: google.com


Google akhrinya merilis smartphone barunya, Pixel 4. Smartphone ini digadang dapat menanggapi pertanyaan artificial intelligence (AI) lebih cepat dari sebelumnya.

Sistem Wi-Fi rumah juga mendapatkan fitur AI untuk pertama kalinya. Perusahaan juga meluncurkan speaker pintar dan earbud wireless baru yang mana keduanya menggunakan Google Assistant dengan dukungan AI.

Asisten yang mirip dengan Apple Siri dan Amazon Alexa ini ditengarai untuk membuat orang semakin tergantung pada layanan kecerdasan buatannya. Perusahaan akan dapat mengarahkan pengguna ke fitur Asisten lebih banyak lagi.

Teknologi ini mendorong pengguna Google untuk berinteraksi dengan layanan Google lainnya seperti pencarian dan peta dengan lebih sering, atau memberi makan ke bisnis periklanan multi-miliar dolar Google.

Lebih banyak menggunakan Asisten juga berarti bahwa Google mendapatkan lebih banyak data tentang preferensi dan aktivitas pengguna untuk membangun profil iklannya.

"Amazon dan Google sama-sama mendorong asisten suara mereka ke lebih banyak perangkat, meskipun mereka memiliki tujuan akhir yang berbeda," kata Victoria Petrock, analis utama di eMarketer melansir AP, Selasa (15/10/2019).

Dengan Pixel baru, Google Assistant akan menyelesaikan beberapa tugas sepenuhnya pada perangkat sehingga tidak perlu menunggu jawaban dari cloud. Hal itu memungkinkan pengguna untuk membuat perintah dan mendikte pesan teks lebih cepat.

Pixel 4 akan memiliki pengenalan wajah yang lebih baik untuk membuka kunci ponsel dengan lirikan. Smartphone anyar ini juga mendapatkan lensa kamera kedua untuk zoom yang lebih baik.

Sesuai dengan fokus Google pada AI, kamera baru Pixel akan mengenali orang-orang yang pernah diambil fotonya sebelumnya dan secara otomatis fokus pada mereka dalam pengambilan gambar baru.

Ponsel baru ini juga hadir dengan teknologi penginderaan gerak yang memungkinkan orang melakukan gerakan melambaikan tangan sederhana untuk memilih lagu atau beralih aplikasi tanpa menyentuh ponsel.

Pixel 4 akan membawa label harga mulai dari 799-100 dolar AS lebih mahal dari iPhone 11 entry-level dan akan mulai dijual 24 Oktober. Versi XL Pixel 4 yang lebih besar dibanderol 899 dolar AS (sekitar Rp12,735 juta).




Sumber: akurat.co

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sparta, Anjing Milik Bimo Aryo Meninggal Dunia

Sumber: google.com Duka tengah dirasakan presenter Bima Aryo. Anjing jenis Belgian Malinois Paltakush atau Sparta miliknya mati pada Senin (28/10). Kabar ini diketahui pertama kali dari unggahan Instagram Story @bimaaryo Senin malam. "RIP SPARTA," tulis Bima. Dalam unggahan lainnya, Bima percaya bahwa kepergian Sparta   adalah takdir. Ia lantas berharap anjing kesayangannya itu bisa dimaafkan bila pernah menyakiti berbagai pihak. "Maafin Sparta  kalau ada salah-salah, guys. Dia tadi (Senin) meninggal, guys," ucap Bima sambil menangis. "Gue peluk dia di tangan gue. Udah takdir kamu, enggak bisa kamu lawan. It's okay. I love you, Sparta ," ucap Bima lagi. Bima kemudian membagikan foto Sparta yang telah dibalut kain putih, siap untuk dimakamkan. "Sebenarnya gue pengin banget main, bisa ketemu, bisa megang dia dulu, tapi kita enggak mau nunggu. Gue mau gali kuburannya sekarang, gue mau kubur dia sekarang, gue udah i

"GeNose" Pendeteksi Covid-19 Dari Hembusan Nafas

  Google.com Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menciptakan alat yang dipercayai memiliki kemampuan untuk mendeteksi dan mendiagnosis paparan Covid-19 pada seseorang dengan metode embusan napas.  Alat yang diberi nama “GeNose” diklaim mampu bekerja secara cepat dan akurat mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama napas seseorang. Napas orang diambil diindera dengan melalui sensor-sensor dan kemudian diolah datanya dengan bantuan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) untuk pendeteksian dan pengambilan keputusan. Selain unsur kecepatan dan keakurasian, “GeNose” didesain sangat handy sehingga dapat dioperasikan oleh seseorang secara mandiri dan efisien.   “GeNose” merupakan inovasi pertama di Indonesia untuk pendeteksian Covid-19 melalui hembusan napas yang aplikasinya terhubung dengan sistem cloud computing untuk mendapatkan hasil diagnosis secara real time. Hebatnya, “GeNose” juga mampu bekerja secar

Aplikasi Gaming Sosial Bunch Dapat Investasi

Sumber: google.com Bunch mengumumkan bahwa mereka baru saja mendapatkan investasi sebesar 3,85 juta dolar AS atau sekitar Rp 54,3 miliar dari Supercell, Tencent, Riot Games, Miniclip, dan Colopl Next. Bunch adalah aplikasi gaming sosial serupa Discord. Hanya saja, jika Discord ditujukan untuk para gamer PC, Bunch ditujukan untuk mobile gamer. Melalui Bunch , para gamer akan dapat mengobrol dengan teman-teman mereka saat mereka sedang bermain. Menariknya, para pengguna Bunch   bisa membuat party di dalam aplikasi Bunch sehingga ketika mereka mulai bermain game, secara otomatis mereka akan bermain pada mode multiplayer. Setelah game dimulai, Bunch akan berjalan di background, memungkinkan para pemain untuk tetap mengobrol sambil bermain. "Anda bisa mengobrol sambil bermain game. Di Android, Anda bisa memilih untuk mengaktifkan atau mematikan video,” kata CEO dan co-founder Bunch, Selcuk Atli mengutip Hybrid. Saat ini, Bunch telah memiliki sejumlah game y